Bayi prematur adalah bayi
yang lahir jauh lebih cepat di bandingkan dengan bayi-bayi Normal dengan usia
kehamilan kurang dari 37 minggu dan dengan berat lahir kurang dari 2500 gram.
Sebagian besar organ tubuhnya juga belum berfungsi dengan baik, karena kelahirannya
yang masih dini. Maka dari itu, perlu diberikan perawatan khusus untuknya.
Kejadian lahirnya bayi
prematur ini biasanya di sebabkan oleh kebiasaan buruk dari sang Ibu seperti
hobi merokok berat, sering mengkonsumsi minuman beralkohol, hobi mengkonsumsi
makanan cepat saji dan tidak sehat, tidak pernah berolahraga, sampai dengan
stress yang menyerang Ibu di masa hamilnya.
Kebiasaan buruk tersebut
menyebabkan sang Janin merasa “tidak di inginkan” di dalam sana dan akhirnya
lahir secara cepat dalam waktu kurang dari 37 minggu saja. Ukuran bayi prematur
ini pun cenderung lebih kecil di bandingkan bayi yang normal sehingga kondisi
tubuhnya juga lebih lemah. Penanganan yang baik serta Imunisasi untuk bayi
premature ini sangat di perlukan mengingat dengan tubuh yang lemah dia tidak
akan bisa bertahan lama tanpa adanya bantuan kekebalan tubuh.
Kira-kira bagaimanakah bentuk
Imunisasi yang di peruntukkan bagi bayi prematur ini? Apakah sama dengan bayi
normal – jadwal dan juga dosisnya? Nah, para peneliti pernah membuat laporan
tentang Imunisasi yang akan di terapkan pada bayi prematur ini dan dari situ
sempat di dapatkan pendapat bahwa rata-rata bayi prematur sedikit kurang
tanggap dalam merespon kekebalan tubuh atau Vaksin yang di berikan kepadanya,
akan tetapi bukan berarti pemberian Vaksin ini adalah hal yang percuma.
Pemberian Imunisasi untuk
bayi prematur tetaplah wajib dan dalam batas serta kadar yang sama dengan bayi
normal. Memang tanggapan respon bayi prematur sedikit lebih lambat, akan tetapi
Vaksin kekebalan tubuh tetap di terima dengan baik olehnya. Bayi prematur
biasanya akan mendapatkan perawatan intensif / lanjutan selama 2 bulan di rumah
sakit, nah selama dalam perawatan tersebut sang bayi prematur berhak untuk
mendapatkan Vaksinasi yang wajib selama usia itu. Misalnya adalah Vaksinasi
Hepatitis B dan juga Polio-0 yang wajib diberikan ketika bayi tersebut baru
saja lahir.
Nah mungkin memang sedikit
sulit memberikan Vaksin berulang kali secara bersamaan pada bayi prematur
mengingat tubuhnya yang begitu kecil. Untuk mengatasi hal ini, maka biasanya
akan dilakukan pemberian Vaksin dengan jeda waktu sekitar 2 minggu sehingga ini
akan menghindarkan reaksi “tumpang tindih” apabila di lakukan dalam waktu yang
berdekatan. Perlu Anda ketahui juga, semua bayi pasti sangat beresiko untuk
terkena penyakit Pneumokokus yang cukup aktif dan berbahaya. Jadi pemberian
Vaksin wajib selama 2 bulan ini sifatnya adalah harus untuk di lakukan baik itu
bagi bayi normal ataupun bagi bayi prematur.
Jika Anda mencari di
Internet, cukup banyak orang yang membahas bahwa bayi prematur kemungkinan
besar atau bahkan mendekati 100% pasti akan terkena gangguan seperti Epilepsi
dan juga cacat mental. Nah jika Anda cukup panik dalam melihat dan membaca
berita ini maka Anda tidak perlu khawatir karena sudah banyak di luar sana
orang yang bisa tumbuh dengan sehat dan normal kendati dirinya lahir dari bayi
yang premature. Ya, asalkan Orang Tua mereka bisa memberikan Vaksin yang selalu
memadai serta kasih sayang yang tidak membeda-bedakan dengan Anak Normal, hal
ini sangat mungkin terjadi. Jadi jangan sampai Anda trauma karena hal seperti
itu.
Kesimpulannya, pemberian
Imunisasi untuk bayi prematur sangatlah penting sama halnya dengan bayi normal.
Begitu juga dalam jadwalnya, hampir tidak ada bedanya dengan bayi normal. Yang
membedakan adalah proses yang di gunakan untuk Vaksinasi tersebut, jadi bayi
prematur tetap sangat membutuhkan Imunisasi sama layaknya dengan bayi normal.
Tag :
Imunisasi
0 Komentar untuk "Perlukah Pemberian Imunisasi pada Bayi Prematur?"
Silakan Bunda mengajukan keluhan, pertanyaan, dan komentar seputar kehamilan, kesehatan, dan persalinan pada kami.
*) Mohon maaf komentar oleh komentator nama dan isi komentar berbau P * RN * , DR * GS , H * CK , J*DI dan komentar yang berisi link aktif , tidak akan ditampilkan !